Sunday, 25 October 2015

I wish

Posted by wulansetya at 19:07 0 comments

aku berharap aku bukan siapa-siapa
aku berharap dia tidak menciumku sehingga perasaan ini tidak jatuh sedemikian dalam.
aku berharap dia tidak memperbaiki sikap dan sifatku
aku berharap dia tidak peduli padaku saat ini
aku berharap.. iya aku hanya berharap.

Tuesday, 20 October 2015

mau liat gue sama dia

Posted by wulansetya at 20:59 0 comments

percakapan itu kan harusnya dua arah ya? bukan cuman satu pihak yang bertanya dan satu pihak yang merasa penting.

gue tau kok, masih jadi butiran debu dimata situ. udah kayak jarum ditumpukan jerami. ini udah berusaha keras kok untuk nggak ngehubungin lagi, karena ga suka sama sensasi aneh waktu nerima pesan dari lo saat ini. rasanya udah beda, jauh beda dari apa yang sensasi aneh yang dulu gue rasain.

udah nggak mau berharap sama apapun, sama siapapun. karena gue paham, sekeras apapun gue mencoba, ga akan ada hasilnya.

~~~~
maaf ya gue curhat lagi! iya tau gue bukan teenager lagi yang curhat-curhatan di blog. cuman saat gue ga tau lagi harus bicara sama siapa, cuman disini tempat yang selalu terbuka.

perasaan ini gue dapet setelah salah seorang sahabat, mencoba untuk menghubungi dia-yang-namanya-tak-boleh-disebut. gue udah bilang, buat apa? tapi dia bersi keras, dia bilang, "gue masih pengen liat lo sama dia". dalam hati gue tersenyum kecut, mencoba mencerna kata-kata yang baru aja sahabat gue katakan.

"masih mau liat gue sama dia" :))

Sunday, 11 October 2015

another story

Posted by wulansetya at 23:25 0 comments

nggak tau sih kenapa setiap post disini yang curhatan-curhatan gak jelas kayak gini :( gapapa lah ya? ini kan blog gue, gue yang memutuskan buat nulis apa disini *pembelaan*

oke judulnya... beklah :p
jadi disini posisi gue kayak lagunya raisa, serba salah hahahaha
ga paham sih gimana cara mereka berpikir, yang gue tau sekarang lagi bener-bener terjebak.

yang satu ini, mungkin karena gue sama dia menganut paham yang sama *iyein aja bahasanye*  punya pengalaman yang cuman kita berdua aja yang tau, tapi... yang membuat gue tersadar, iya ya, ga mungkin bisa dipaksain. takut, gimana nanti kedepannya? dengan sifat kita masing-masing yang seperti itu. ya kayak sekarang ini ya lebih enak, santai, ada saat dibutuhkan, dan yang pasti ga akan timbul masalah "itu". kalo kata deta mah, jalanin aja sapa tau jodoh wkwkwk

kalo yang satunya.... umm ga paham juga. ga bisa ditebak gimana cara berpikirnya. kemarin bilang nggak sekarang bilang iya. masih nyangkut sih tapi masih belum bisa prediksi maunya dia apa. dia kuat, ga bisa diganggu gugat.

nahloh. nyanyi ajalah
bukaaan karena rasa itu tlah sirnaaaa, maafkanlah ku hanyaaaa tak ingin kau terluka~

 

a little dream Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos