satu-satunya hal yang gue takutin di dunia ini adalah. gue yang menarik diri dari dunia.
Tuesday, 31 May 2016
Sunday, 29 May 2016
Ilmu Ikhlas
oke malam ini sedikit mellow.
barusan gue iseng untuk baca notes orang lain di salah satu jejaring sosial. lalu menemukan tulisan dari mantan guru moonzher, pak Djoko namanya. 5 tulisan dengan judul yang sama, yakni, guru honor, gue bisa melihat kejujuran dalam setiap tulisannya.
entah mengapa gue begitu hanyut kedalam setiap ketulusan didalam tulisannya sehingga secara nggak sadar bulir bulir air mata jatuh begitu saja.
pak Djoko, dimata gue adalah guru paling friendly di moonzher. walaupun usianya tak lagi muda, namun jiwanya selalu muda. hal itu terbukti dengan banyaknya siswa yang berkumpul berbincang di bawah pohon rindang (dpr) bersama beliau.
beliau selalu hangat menyambut para alumni yang datang ke sekolah. disaat guru lain sibuk dengan dunianya masing masing.
gue (lagi-lagi) sempat salah menilai beliau sebagai orang yang tak mampu mengajar. namun, ternyata beliau mampu lebih dari sekedar mengajar. ilmu yang bahkan tak pernah gue dapatkan di kelas manapun dan dari pengajar manapun. ilmu ikhlas.
disaat gue selalu mengeluh ini dan itu, bahkan menangis pada hal yang kecil. beliau justru memberikan senyumnya pada dunia yang mengejamkan ini. karena di usianya yang tak lagi muda, ternyata beliau belumlah menjadi seorang guru pns.
dengan gaji yang tak seberapa, namun beliau selalu memberi kepada banyak siswanya yang kekurangan. bapak, saya terharu dengan sikap bapak.
terimakasih pak untuk ilmunya dimalam ini. semoga bapak selalu bahagia bersama keluarga :)
Tangerang Selatan, Mixed Affective, 29 May 2016
Tuesday, 24 May 2016
Heal Me, Please!
tiba-tiba aja nama doi bergaung lagi di telinga gue. kenapa ya, move on aja sesulit itu? padahal gue pikir udah seratus persen pindah ke hati yang baru.
hati baru, hampir kayak hati yang lama. tapi bedanya hati lama itu undeniable. ketika datang, ya gue baper lagi, jatuh cinta lagi. bacain obrolan chat yang belum gue singkirkan dalam smartphone gue. hati baru dan hati lama, sama sama ngebuat gue bahagia, dengan hal kecil yang mereka lakuin.
actually, gak pernah sih sedikitpun niat buat lupain si hati lama. gue ngerasa sih, let it be ajaa. dengan seiring berjalannya waktu, dan effort mencintai seseorang itu ada, pasti dengan sendirinya gue akan lupa dengan sosok berinisial ba itu.
kalo kata sheila sih, guenya aja yang emang ga niat move on~ ya emang niatnya enggak move on, tapi kalo ternyata bisa move on ya gue seneng dong? dengan sosok yang baru berati gue siap untuk tidak lagi memiliki perasaan dengan sosok yang lama.
yang pasti saat ini, gue nggak paham sih sama perasaan gue sendiri. gue nggak bisa milih pun. kayaknya sih bakal balik lagi ke diri gue... berlari. untuk siapapun yang pantas.
dimulai dari kapan?
sekarang...
Tangerang Selatan, Mixed Affective, 24 May 2016
Sunday, 22 May 2016
[Random Talk] Move On = Mitos
LOOK LOOK! siapa yang bilang ulan move on? bilang sama gue!
barusan n.. *ilang sinyal* love video ogut di instagram. terus terus gue hebring sendiri dong, khak. teriak teriak, loncat kegirangan, padahal kalo orang normal (baca: ga ada perasaan), pasti ngerasa "elah biasa aja, baru di love doang".
eh sis kayaknya kita beda dunia deh :))
gue juga enggak paham sih kenapa bisa seheboh itu reaksinya pas liat notification di hh. yang jelas seketika hormon endorphine dalam tubuh gue keluar dan memberikan rasa nyaman yang membahagiakan *tsakeup gak tuh bahasa gue?*
every little thing that he did. I just LOVE IT!
sounds crazy.
belom ada sebulan loh gue bilang mup on, khak. penyakit berbau doi kayaknya perlu gue hilangkan nih. bahaya men bahayaaaaaaaaa *tutup mata*
lalu pangeran? masih di hati kok, tenang.
***
about the video, he's Rayi from RAN, rapping a song titled "Jadi Gila". I just love their song. and I knew he love them too.
jadi tadi ceritanya gue ke closing mzr cup, annual event di sekolah gue. kali ini guest starnya RAN *aaaaaaaaaaaaaaaaakkkkkkk* rela dateng ke monjer cuman buat nonton RAN terus balik makan keluar.
gak paham aselik sama orang yang suka take video di konser gitu. nggak nikmatin eventnya banget sih. barusan nyoba dan ternyata emang butuh effort banget buat dapetin video yang bagus dan nggak goyang goyang.
aku kok sebagai penikmat musik malah risih nggak goyang goyang waktu denger musik wkwkwk *ki opo ta, lan?* I mean ya dateng ke konser musik ya buat gue sih, jelas untuk nikmatin musik, nikmatin mahakarya Tuhan (baca: RAYI), sama joget. karena musik tanpa joget rasanya kurang, khak. bukan yang cuman diem, ngerekam video tanpa enjoy the eventnya.
moonzher cup tahun lalu aja gue nggak punya videonya sama sekali, karena.... nggak kepikiran. gue terlalu asik dancing, karena seriously, dijenya keren-keren, musiknya asik banget, and I just couldn't stop dancing hahaha
nanti mungkin akan gue tulis full event reportnya~
orite, see you later on my next post!
Tangerang Selatan, Mixed Affective, 21 May 2016
Friday, 20 May 2016
[Course Life] Kisah Kakak Pelatih
"hai lan, baru datang?"
seseorang itu menyapa gue yang baru aja masuk ke tempat kursus yang sering gue omongin itu. itu adalah kak ferdi, vocal coach gue.
"hallo, kak! iya nih" gue membalas sapaannya dengan senyuman termanis yang gue miliki. hari ini gue memakai tanktop dengan aksen prints di depannya, cullotes biru donker kepunyaan ibu, lace loose cardigan, sandal jepit bermote, memakai bedak tipis-tipis dan lipstick nude favorit serta rambut bergaya pony tail.
"kamu keliatan dewasa kalo kayak gini" tiba-tiba tangannya sudah dirangkulkan ke bahu gue. "kamu masih belum punya pacar kan?" tanyanya tiba-tiba
"hahahah belom lah" jawab gue bercanda. padahal pikiran gue melayang ke sosok laki-laki yang jaraknya beratus-ratus kilometer dari tempat gue berpijak. hallo bapak super sibuk!
"mau nggak jadi pacar kakak?" kata itu terlontar tepat ketika kita memasuki kelas.
dan jawaban spontan gue, "puhahahaha, makasih loh kak"
"apa?" tanyanya
"..." gue gak menjawab sepatah katapun. karena gue sih paham itu cuman bercanda, jadi yaaa gue nggak berusaha untuk seriusin juga kata-katanya.
lalu dia bilang, "kamu mirip banget sama teman kakak namanya yaya" dia berusaha untuk mencari kontak whatsappnya, lalu menunjukkannya ke gue. "mirip kan?"
"yang ini?"
"iya, mirip ya? wajahnya bali bali gimana gitu"
***
skip skip
gue sih enggak ngerasa baper sama sekali dengan apa yang terjadi sebelum-sebelumnya. well, sebelumnya sih dia cuman bilang, gue cantik lah, kalo belum punya pacar mau dipacarin. atau ketika doi tau gue udah putus, dengan santainya bilang 'daftar dong jadi pacar kamu?'
karena gue nganggep itu semua bercanda aja sih, nggak yang serius-serius banget. suasananya juga lagi dalem kelas biasanya. ngerasa kayak angin lalu aja lah gitu. sekarang bercanda sepuluh menit kemudian... lupa.
dan barusan juga gitu. langsung lupa dan nggak anggap serius. eh tapi tiba-tiba sampe rumah kok baper ya? kepikiran nggak biasanya dia mau ngelatih gue jam 8 malem, hari senin pula di minggu depan. ya paham sih buat konser. tapi kan kan.... akoh capek jangan dipaksa juga sih~
yawdalah vye~
Tangerang Selatan, Mixed Affective, 20 May 2016
Thursday, 19 May 2016
Psikoanalisis Diri
introvert karena ibu melarang gue untuk memiliki waktu dekat dengan orang lain. karena bapak merasa orang tua mampu mengajak anaknya kemana pun mereka mau. yang pada kenyataannya hanya umbar janji di mulut.
tidak bisa bicara di depan umum karena ibu selalu menakut-nakuti ketika gue banyak berbicara, sehingga otak merespon takut ketika bicara, hingga saat ini.
tidak mandiri, karena ketika gue ingin melakukan sesuatu sendiri, tidak diizinkan sehingga membuat gue malas untuk mencobanya. namun sekarang, gue dituntut untuk selalu mandiri. ketidak mampuan gue untuk mandiri ya, hasil dari orang tua yang tidak mengizinkan anaknya untuk melakukan sesuatu serta tidak diberikannya pengetahuan untuk mengimitasi tk. laku yang diinginkannya.
tidak dapat mengembangkan diri, karena dilarang untuk mengikuti hal-hal yang menurut ibu tidak berguna. bagi beliau, belajar dirumah sudah cukup. ketika anaknya sangat ingin belajar menari, ibu bilang tidak bisa menari karena kaku jadi tidak usah menari. ketika anaknya belajar vokal, diminta untuk berhenti karena hanya buang buang uang.
tidak dapat mengambil keputusan sendiri, karena setiap anaknya mengambil keputusannya sendiri, selalu tidak didukung. membuat anak merasa bingung dengan mana yang benar dan mana yang salah.
tidak bisa melakukan banyak hal. karena dilarang dan tidak diajarkan ketika gue balita. banyak hal yang tidak diajarkan sehingga gue cukup kesulitan untuk melakukan beberapa hal.
sangat mudah untuk depresi, karena kurangnya afeksi yang diberikan, tidak adanya penerimaan dari lingkup keluarga dan lain sebagainya.
memiliki agresi yang cukup tinggi, karena, orang tua terkesan pemilih untuk memberikan afeksinya. sehingga untuk mempertahankan ego, gue cenderung bertindak secara agresif.
dan pada akhirnya, anaklah yang selalu salah atas apa yang dilakukan oleh orang tuanya. padahal, anak merupakan korban atas superioritas yang dimiliki oleh orang tuanya.
Tangerang Selatan, Mixed Affective, 19 May 2016
Wednesday, 18 May 2016
[Random Talk] Drama Queen Try to Watch Drama
hai mau curhat lagi yes~ siapa tau berguna demi pembangunan di planet Jupiter! *sikap*
oke jadi beberapa hari yang lalu gue ngerasa mood gue sudah mulai masuk mania, tapi ternyata enggak sodarah sodarah, masih mixed affective. yawdalah, jadi belakangan ini mood gue sudah kayak roller coaster. naik turun.
untungnya sih yaaa masih ada penyelamat dikala lelah. ya, si pangeran kodok, masih setia buat menghilangkan rasa gundah gulana dihati~ gimana enggak sweet? kayaknya nih anak doang gitu yang peka harus berbuat apa disaat gue bilang, "not better yet" saat dia bertanya "gimana moodnya?". ah makin harus kuat berlari ini sih.
sebenernya sih gue ngerasa unmood buat hal yang nggak perlu. cuman gemes aja gitu liat di timeline wara wiri. rasanya mau gue sindir. tapi ntar anaknya baper terus kegeeran karena ngerasa diperhatiin. duh ilah khak hahahah yaudah ditahan-tahan ajaaaa. *inhale-exhale*
mungkin suatu saat kalo gue udah gumoh, demi ketentraman jiwa raga ini, gue akan hide orang itu selama-lamanya dari timeline gue~ *evil laugh*
dan barusan mikir lagi...
harusnya elo bahagia aja lan, udah terbebas dari segala drama yang menerpa. sekarang tinggal nikmatin aja drama yang ada di timeline lo. siapin pop corn plus soda biar seru. kalo perlu bawa temen. ketawain bareng.
HAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA
gue nggak sejahat itu sih guys~ tenang aje kok. jangan baper gitu ah. :3
Tangerang Selatan, Mixed Affective, 18 May 2016
Sunday, 15 May 2016
Cara Menjadi Waras
Friday, 13 May 2016
[Random Talk] Drama Pagi Hari
hello (from the out side) *dijitak rame-rame*
sesuai dengan judul postingan ini, gue akan menceritakan bagaimana dramanya pagi hari yang cerah ini~
karena semalam gue ngobrol tentang hal yang mistis-mistis sama si anak bebek, guepun memutuskan untuk tidur di kamar adek gue. hooh, ogut parnoan anaknya, khak.
pagi *baca: subuh* gue dibangunkan oleh alarm yang udah gue set di jam 4 pagi. adek gue udah mencak-mencak gara-gara gue ga bangun padahal alarmnya di kuping gue. akhirnya gue bangun dan mencharge hp karena...... ya lowbat lah masa iya dia lelah~
nggak lama, alarm gue bunyi lagi, iya gue emang masang banyak alarm, in case gue kebo dan ga bangun-bangun :)) tapi segera di susul dengan bunyi.. praaakkk. gaes, hape gue jatuh gaes. gue langsung melek dan ngeliat handheld gue udah berantakan. batere, handheld, casenya, misah semua. dalam kondisi yang sangat panik, gue berusaha buat nyatuin benda-benda yang berceceran tadi.
dalam kondisi deg-degan parah, gue coba buat nyalain. untungnya nyala! lalu gue test sana sini buat mastiin kalo hh gue baik-baik aja. dan syukurnya hh gue selamat! nggak minta masuk rs, sehat sentausa!
oke setelah drama itu selesai, gue balik mencharge dan taruh hh gue di tempat yang udah gue pastiin, aman.
yawes gue balik bobok, tapi nggak lama gue mikir, gue mesti bangun lagi nanti untuk matiin alarm dan karena gue anaknya mageran akhirnya gue putusin buat balik kampuang ke kamar tercinta.
di kamar, gue bukannya langsung tidur lagi, tapi malah buka instagram. line. path. dan tiba-tiba aja udah buka online shop.
di postingan gue yang ini. gue ngincer wedges dari IwearUp kan, ituloh kepunyaan Diana Rikasari, si fashion blogger kece ituh. masih nggak tau? go ask mbah gugel! infonya banyak! banyak *eh*
nah pas gue asik nge googling, gue nemu hijup jual IwearUp Luna Green yang gue incer. gue mikir, wah lumayan nih nggak perlu nunggu 2 minggu buat dapetin sepatu inceran. hatiku gembira. pas gue buka... guys, barang yang gue pengen ternyata lagi DISKON! siapa sih cewek yang ga suka diskonan?
tanpa pikir panjang gue langsung cek measurement table yang ada di website up. since, ukuran gue yang biasa, 39 udah sold. kan ga mau nyerah sama harga sale. ternyata ukuran 38 itu sepanjang 24,5 cm. gue sampe ambil penggaris dan ngukur kaki gue, ternyata panjangnya 24cm. oke gapapa gue ambil size 38. dan sisa sebijik pemirsaaaaah.
nah drama dimulai sejak gue klik add to cart. biasanya kan langsung muncul form order atau minimal ada notifikasi lah ya kalo ordernya udah masuk ke cart. ini nggak ada sama sekali dan malah ngereload page itu. lalu gue liat shopping bag yang ada di pojok kanan atas.. ternyata sudah terisi. beklah~
akhirnya gue isi form payment. sampe gue stuck di pengiriman. jadi di website hijup ini ada 2 pilihan COD, COD Reguler sama COD Next Day. gue ga paham apa bedanya, sampe gue ubek-ubek websitenya tetep nggak nemu penjelasannya, akhirnya gue putuskan untuk message adminnya. tapi yaaa karena gue belanja itu di pagi buta, ya ga ada admin yang online :/
akhirnya gue memutuskan untuk pake COD Reguler. setelah itu gue klik next. tiba-tiba.... orderan gue ilang pemirsah! iya ilang. sedih kan? akhirnya gue ulang lagi proses ordernya. dan gue cek ukuran 38nya SOLD OUT! astagadragon. SIAPAKAH WAHAI MANUSIA YANG ONLINE SHOPPING SEPAGI ITU? gue punya saingan ternyata :(
tapi gue nggak nyerah dong, gue liat lagi meassurement table di websitenya *dan setelah gue selesai order gue baru liat kalo meassurementnya juga ada di website hijup* ternyata size 37 itu, punya ukuran 24cm. bakal ngepas banget di kaki gue.
tapi yaudahlah akhirnya gue pesan. karena ga mau nyesel udah sia-siain sale yang ada.
skip. skip. akhirnya gue ga gagal order kali ini.
lalu gue iseng kan buat cek orderan di akun hijup. guys, ternyata si size 38 itu ada di order recap gue, cuman emang belom finish. gue nyesel order size 37 :(
shower mana shower?
dan guys percayalah dramanya belom tamat. ketika gue nulis ini post, tiba-tiba tulisannya ilang. mana belom ke save. terus gue males nulisnya lagi. sakit hati gegara drama sendiri.
tapi karena akoh anaknya suka stress sendiri kalo nggak cerita dan ga bawel, akhirnya tulisan ini gue tulis ulang. ya kayak yang sekarang kalian baca *nggak ada yang baca lan* :')
yaudahlah ya.. semoga dramanya ga berlanjut. adek sedih sial mulu, khak. bhay!
Jakarta, Mixed Affective, 13 May 2016
Monday, 9 May 2016
Dear Yulia Fatmawati
hello there, it's been years you left me. umm no, Us! I really miss you bad, dear. how's there? you got a best place over there, didn't you? hihi oke I'll speak in bahasa now~
beberapa waktu yang lalu, aku nemuin flashdisk jaman sma. dan disana banyak banget kenangan yang nggak bisa aku hapus, mba. ada banyak foto kamu. dan tiba-tiba aja pikiranku udah melayang ke beberapa tahun lalu dimana kita ngambil momen itu bareng-bareng.
semua foto yang kita ambil waktu itu menunjukkan betapa bahagianya aku punya kamu, ieaa. betapa berartinya kamu buat aku, jadi bagian di diri aku.
sometimes, aku punya pikiran buat nyusulin kamu disana, karena terlalu lelah untuk hadapin semua yang ada disini sendirian. aku nggak paham lagi harus bersandar kemana saat kamu udah nggak ada, aku ga tau lagi harus cerita ke siapa saat aku sedang jatuh cinta.
aku pernah bilang kan? aku kepingin kamu jadi orang pertama yang tau ceritaku, jadi orang pertama yang paham kondisiku. aku akan jauh lebih tenang setelah mengeluarkan unek-unek yg ada di dalam hatiku ke kamu, mbak.
aku berusaha untuk cari orang yang tepat untuk menduduki posisi kamu, tapi aku malah terjebak dan ujungnya selalu berpikir kamu gak akan pernah terganti. dan aku selalu ingin untuk bicara sama kamu.
dalam kegelapan ruanganku dimalam hari.
yang meskipun lelah, kita tetap tertawa untuk satu hal kecil yang terjadi saat itu.
menceritakan hal yang sama berulang-ulang, yang mungkin kau bosan, namun tetap setia mendengarkannya.
anyway, dulu kita pernah buat janji bukan? kamu tau nggak? mungkin kita nggak akan nunggu selama itu sekarang. karena aku udah ngungkapin semua yang aku rasain ke glasses boy, ieaa. hebat kan aku? hehe dan sekarang aku benar-benar nggak ada perasaan ke dia lagi.
aku sedang jatuh cinta, mba.
seharusnya kamu adalah orang yang hampir tiap malam aku telpon dan line, untuk curhat. kayak dulu, mba.
dia.... dia indah mba. sangat indah. aku benar-benar jatuh cinta sama dia. dan akan aku tunjukkan kalau aku pantas, disandingkan dengannya, mbak.
pokoknya ga ada yang bisa gantiin posisi kamu di hati aku, mbak. kamu adalah kakak, sahabat, belahan jiwa terbaik yang pernah aku miliki.
Tangerang Selatan, Mixed Affective, 9 May 2016
with love,
wulan
Friday, 6 May 2016
Wishlist~
source: bourjois.co.uk |
source:elfcosmetic.com |
source:racunwarnawarni.com |
source:eminacosmetics.com |
source:iwearup.com |
source: bacatekno.com |
wih banyak juga ya wishlist gue kali ini? doa doain semoga ada rezeki biar kebeli satu satu. tetep nabung keras biar kebelik semua nih. *nabung keras atau kode keras lan?*
Tuesday, 3 May 2016
Less Drama, please!
kali ini gue nggak mau berjuang sendirian. gue harus berjuang untuk diri sendiri. kalo emang sudah pantas untuk dicintai sm doi ya kita fight bareng. less drama!
gue benci sama drama dramaan. yang gue butuhin itu cinta bukan dramanya. I hate for being dramaqueen. bukan apa2 tapi emang itu melelahkan. apalagi gue sm dia terpisah jarak. no no no no, I have to beat myself before I ruin my own relationship!
dan gue juga belum tahu pasti dengan apa yang ada dipikirannya. well, sebenernya mudah dengan lo lihat makna terselubungnya. tapi kadang otak ga semudah itu untuk menangkap apalagi mencerna semua kode kode yang bertebaran. belum lagi kalo ternyata itu bukan kode. ugh.
but on top of it. gue teringat salah satu kalimat yang diucapin kinoy saat kita sedang supper di nasi goreng mafia, "ungkapin perasaan bukan berarti lo nembak dia. lo ungkapin aja perasaan lo, yang namanya cowok pasti dia mikirin kok perasaan kita". noted. anyway ini suggest buat sheila ya bukan buat gue. tapi tetep dicatet karena ada benernya juga.
ah gue gak paham lagi ngomongin apaan :))
Tangerang Selatan, Mixed Affective, 2 May 2016
Monday, 2 May 2016
[Random Talk] Postingan - Hectic Rencana Liburan - Love Life
aloha blogland, I'm back~ tetiba kepingin nulis sesuatu disini. curhatan lagi mungkin? hahaha bosen yah sama curhatan muluk :p yang lain yang lain. sebenernya ada satu draft yang belom laik buat naik, masih berantakan banget fotonya dan belum sempet edit. tapi aku gemez, abis ini bulan baru tapi belom pecah telor nulis :))
tulisan pertama di bulan may. sedang hectic hecticnya buat berburu tiket murah buat liburan ke bali. selain hectic berburu juga hectic banget buat ngelist tempat-tempat yang mau didatengin nanti. anyway rencananya gue bakal pergi sama sahabat seperjuangan, Deta.
aroma aroma pantai udah mulai kecium sih. tapi aroma ujian lebih menusuk idung sepertinya :)) ternyata bener yes, bahagia sama sedih tuh datengnya satu paket :p
nulis apa lagi ya? *getok si wulan rame-rame*
uh anyway kayaknya orang itu belum sadar kalo gue harus enough sama doi. sabar sabarin lah lan. inget kata seseorang, kalo karma itu sekarang datengnya pake jet. jan main main hati.
ya aku mah maunya hati kamu aja mz :*
Tangerang Selatan, Mixed Affective, 2 May 2016